Mission: Impossible II (2000) Sinopsis, Informasi

Terlepas dari sifat overdramatis dari beberapa sekuen, masih ada sejumlah momen aksi yang lucu atau menarik dan satu atau dua interaksi emosional yang cukup kompeten. Mission: Impossible 2 merupakan sebuah film aksi mata-mata tahun 2000 yang disutradarai John Woo dari skenario tulisan Robert Towne, berdasarkan cerita karya Ronald D. Moore dan Brannon Braga. Berfungsi sebagai sekuel Mission: Impossible (1996) dan angsuran kedua dalam waralaba film "Mission: Impossible", film ini disebut masih cukup menyenangkan meski tidak sesuai dengan standar tinggi film lainnya dalam waralaba. Juga dikenal dengan judul singkatan M:I-2, ini tercatat memiliki pemutaran perdana dunianya secara terbatas di Los Angeles, California pada 18 Mei 2000.

Kembali dipimpin oleh Tom Cruise sebagai Ethan Hunt, Mission: Impossible 2 juga dibintangi oleh Dougray Scott (Sean Ambrose), Thandiwe Newton (Nyah Nordoff-Hall), Richard Roxburgh (Hugh Stamp), John Polson (Billy Baird), Brendan Gleeson (John C. McCloy), Rade Sherbedgia (Dr. Vladimir Nekhorvich), dan Ving Rhames (Luther Stickell). Selain itu, Anthony Hopkins muncul dalam penampilan cameo tanpa kredit sebagai Komandan Misi Swanbeck. Lihat daftar pemeran lain selengkapnya di IMDb.

Tom Cruise dan Paula Wagner kembali bertindak sebagai produser, dengan film ini dikerjakan di bawah Cruise/Wagner Productions dan Munich Film Partners & Company. Mission: Impossible 2 kemudian dirilis secara luas oleh Paramount Pictures, termasuk di bioskop AS pada 24 Mei 2000 dan di bioskop Indonesia pada 7 Juni setelahnya.

Film ini meraup 546 juta USD di seluruh dunia dengan anggaran produksi 125 juta USD menurut situs Box Office Mojo. Itu menjadikannya film berpenghasilan tertinggi tahun 2000 dan terlaris dalam waralaba hingga Mission: Impossible - Ghost Protocol (2011).

Sinopsis

Sinopsis film Mission: Impossible 2 kembali mengikuti agen rahasia Ethan Hunt, kali ini ia memimpin tim IMF-nya dalam misi mengambil alih virus Jerman yang mematikan sebelum disebarkan oleh teroris. Misinya menjadi tidak mungkin karena fakta bahwa dia bukan satu-satunya orang yang mencari sampel virus tersebut. Dia harus bersaing dengan sekelompok teroris internasional yang dipimpin oleh mantan agen IMF yang telah berhasil mencuri penawarnya. Cek video trailer resminya dibawah ini!

~ Mengharapkan yang mustahil lagi ~

Memiliki rating

Mission: Impossible 2 mendapat reaksi awal beragam dari para kritikus, dengan pujian untuk urutan aksi dan arahan John Woo tetapi beberapa kritik untuk karakterisasi.

Film ini awalnya diberi peringkat R, tetapi diberi peringkat ulang PG-13 setelah banyak adegan aksi dipotong, dan kekerasan dikurangi secara signifikan. Juga dilaporkan bahwa potongan pertama sutradara John Woo dari film ini berdurasi tiga setengah jam. Paramount Pictures menolak keras durasi ini, dan memberitahunya bahwa durasi terakhir tidak boleh lebih dari dua jam. Ini akan menjelaskan mengapa ada begitu banyak lubang plot dan kesalahan kontinuitas dalam potongan bioskop.

Studio menyatakan keprihatinan tentang keselamatan syuting adegan masuk Tom Cruise, di mana ia bebas mendaki solo di Dead Horse Point State Park di Moab, Utah. Cruise menolak untuk membatalkan idenya karena dia tidak bisa memikirkan cara yang lebih baik untuk memperkenalkan kembali karakter tersebut. Tidak ada jaring pengaman saat dia memfilmkan urutannya, tapi dia memiliki baju zirah dan kawat tipis. Bahunya robek saat melakukan lompatan dari satu bagian tebing ke bagian lain.

Film ini mendapat nominasi di Razzie Awards 2001 untuk "Sekuel atau Remake Terburuk" dan "Aktris Pendukung Terburuk" untuk Thandiwe Newton, juga menerima nominasi "Pertunjukan Lagu atau Lagu Terburuk dalam Film atau Kredit Akhir" untuk "Take a Look Around" oleh Limp Bizkit di The Stinkers Bad Movie Awards 2001. Lihat daftar penghargaan lain selengkapnya di IMDb.

Sekuelnya, Mission: Impossible III, dirilis pada 2006.

Panduan Orang Tua

Pedoman orang tua atau Parents Guide film Mission: Impossible II, untuk keamanan dan kenyamanan saat menonton, ada beberapa hal-hal yang harus diwaspadai berikut ini. Mendapatkan peringkat umur MPA PG-13 untuk rangkaian aksi kekerasan yang intens dan beberapa sensualitas. Pedoman di bawah ini adalah untuk rilisan asli film tanpa potongan apapun, atau bukan pedoman khusus untuk versi rilis bioskop. Yang perlu diperhatikan meliputi:

• Seks & Ketelanjangan: Ciuman pria wanita, hubungan seksual tersirat. Adegan pria wanita bertindihan. Belahan dada wanita.
• Kekerasan & Sadis: Urutan aksi dengan perkelahian, tembakan, tabrakan, dan ledakan. Karakter ditembak dan tersirat banyak korban terbunuh. Karakter pria menderita virus, dengan tampilan mengerikan. Darah ditampilkan.
• Adegan Menakutkan & Intens: Kekerasan dan pertarungan yang brutal dan intens.
• Merokok: Tampilan cerutu.
• Beberapa kata kotor.

BAGIKAN KE AKUN SOSIAL MEDIA ANDA DIBAWAH INI: